Menghitung Hari Boyongan, Pindahan Dan Buka Perjuangan Berdasar Primbon Betaljemur Adammakna

Friday, June 22, 2018

Bagikan :

Tweet

Bagi orang Jawa yang masih menjunjung tinggi unsur kejawaan sesuatu hal tidak diputuskan begitu saja, namun dicari rujukan atau tradisi yang ada. Seperti halnya orang yang akan melaksanakan pindahan rumah, menempati rumah gres atau membuka perjuangan kebanyakan mencari Sri-nya atau hari baiknya .

Ini semua mengacu pada leluhur orang jawa yang tidak secara ngawur melaksanakan sesuatu hal yang baik. Prinsip mereka sesuatu yang baik harus dicarikan hari baiknya , toh kita tidak akan sulit mencari alasannya sudah ada aliran yaitu buku ” Primbon” yang ditulis orang jaman dahulu . Buku primbon ini sudah berumur ratusan tahun sebagai aliran atau contoh untuk menapaki kehidupan ini.

Seperti halnya pindahan rumah di buku ” Kitab Primbon Betal Jemur Adammakna ” halaman 120 poin 151 ditulis kan neptu hari  dan pasaran sebagai dasar untuk memulai boyongan ( pindahan ) rumah  dan juga mengawali sesuatu pekerjaan ditempat yang gres contohnya membuka usaha, membuka kantor dan lainnya.

Dituliskan neptu hari dan neptu pasaran jikalau digabungkan akan tersimpul :
Pitutur yang berarti banyak menimbulkan perkara

1. Demangkandhuwuran berarti akan sakit-sakitan
2. Satriya Pinayungan berarti dihormati, selamat dan menerima banyak teman
3. Mantri Sinaroja yang berarti disenangi orang banyak
4. Macan Ketawang berarti sering berselisih dan banyak masalah
5. Nujupati berarti sering berduka cita , hidup sengsara dan penuh dengan kesedihan

Untuk perhitungan boyongan , pindahan daerah rumah dan buka perjuangan :
Neptu harinnya  : Jum’at  ( 1) ,Sabtu (2), Ahad (3), Senin (4), Selasa (5) , Rabo (6) , Kamis (7)
Neptu Pasaran    : Kliwon (1), Legi (2), Paing(3), Pon (4), Wage (5).

Sebagai contoh contohnya anda ingin  menempati rumah gres mengambil hari dan pasaran Senin Kliwon contohnya maka perhitungann Senin (4) dan Kliwon (1) dijumlah menjadi 5 maka jatuh pada Macan Ketawang dan kesimpulannya kurang elok , kalau sanggup dihindari cari hari lainnya.

Contoh kedua contohnya anda akan  membuka toko pada tanggal 6 Mei 2012 yang bertepatan jatuh pada hari Ahad Kliwon maka perhitungannya ialah sebagai berikut neptu hari dan pasaran digabungkan Ahad (3) dan Kliwon (1) ketemu 4 jatuh pada Mantri Sinaroja yang berarti disenangi orang banyak kesimpulannya sanggup dilanjutkan  dan elok prospeknya . Begitu seterusnya.

Tulisan ini ialah sekedar sebagai materi rujukan yang diambil dari buku ” Kitab Primbon Betal Jemur Adammakna ” , jikalau adanda percaya silakan dan jikia anda kurang percaya juga tidak mengapa.

Tag : primbon