tentang sejarah kehidupan di tanah jawa

Wisata Religi Wali Songo Di Pulau Jawa

Wisata Religi Wali Songo (Wali Sembilan) Di Pulau Jawa

Memang benar jikalau Wali Songo ialah pencetus penyebar agama Islam di Pulau Jawa yang hadir sekitar kurun ke-14. Para wali itu kemudian dianggap sebagai guru luarbiasa yang bisa memberi pengajaran agama gres secara damai. Karena itulah kenapa banyak peziarah yang ingin menghormati dengan mendoakan dan menziarahi makam Wali Songo.

Ternyata, nggak cuma orang Indonesia saja yang melaksanakan ziarah Wali Songo. Bahkan ada juga peziarah dari luar negeri yang sengaja tiba sebab ingin mendoakan para wali Yang Mahakuasa SWT. Nah jikalau kau punya rencana melaksanakan ziarah Wali Songo, buat saja dulu urutan dari arah barat ke timur atau sebaliknya. Kaprikornus kau nggak mesti muter-muter lagi ‘kan?
Misalnya ziarah Wali Songo kau pilih dari arah timur ke barat. Tujuan yang harus ditempuh ialah dari Jawa Timur yang dimulai dengan Makam Sunan Ampel – Makam Sunan Gresik – Makam Sunan Giri – Makam Sunan Drajat – dan Makam Sunan Bonang. Masuk ke Propinsi Jawa Tengah, kau bisa mengunjungi Makam Sunan Kudus – Makam Sunan Muria – dan Makam Sunan Kalijaga. Sedangkan yang terakhir di Propinsi Jawa Barat ialah Makam Sunan Gunung Jati.
Jadi, jikalau diurut-urut lagi dari kota pertama yang menjadi titik start ziarah Wali Songo akan dimulai dari Kota Surabaya – Gresik –Tuban – Lamongan – Kudus – Demak – dan yang terakhir di Cirebon. Biar merata, gimana jikalau kini Pegipegi ajak travelers untuk memulai penjelajahan berberwisata religi ke makam Wali Songo di Pulau Jawa.

 ZIARAH MAKAM WALI SONGO DI JAWA TIMUR

Makam-makam Wali Songo yang ada di Jawa Timur berjumlah 5 tempat. Jaditravelers harus benar-benar menyiapkan energi untuk bisa mengunjungi semua lokasi tersebut. Nggak harus seharian kok sebab kau bisa beristirahat sejenak sebelum melanjutkan ke kota berikutnya.
Makam pertama yang akan travelers kunjungi ialah makam Sunan Ampel atau dikenal dengan Raden Rahmat di Kota Pahlawan, Surabaya. Jikalau dilihat sepintas lalu, makam Wali Songo ini tampak menawan dengan kawalan sepasang pintu gerbang dengan style Eropa. Letak makam sang sunan dipisahkan dari makam-makam lain dengan adanya pembatas teralis besi setinggi lebih dari 1 meter.
Sedangkan makam Wali Songo kedua ialah makam Sunan Gresik. Sunan Gresik sendiri punya nama terkenal Syekh Maulana Malik Ibrahim atau Syaikh Makhdum Ibrahim As-Samarqandy. Ia juga punya darah keturunan Husain bin Ali bin Abi Thalib (cucu Nabi Muhammad SAW. Karena lokasinya nggak jauh dari sentra kota Gresik, kau bisa menjangkaunya dengan kendaraan pribadi.
Makam Wali Songo di Jawa Timur selanjutnya ialah makam Sunan Giri atau Raden Paku yang merupakan keturunan ke-12 dari Hussain bin Ali Bin Abi Thalib. Sunan Giri juga murid Sunan Ampel dan pernah berguru bersama dengan Sunan Bonang. Untuk mencapai makam Wali Songo ini, travelers harus menyiapkan energi sebab lokasinya ada di sebuah bukit, tepatnya di Dusun Kedhaton, Desa Giri Gajah, Kecamatan Kebomas, Gresik. Kompleks pemakaman ini berupa dataran tingkat tiga dimana kepingan belakangnya punya posisi lebih tinggi.
Selanjutnya, travelers bisa berziarah ke Sunan Bonang atau Raden Makhdum Ibrahim, putra Sunan Ampel. Letaknya ada di kawasan Tuban dan tidak mengecewakan bersahabat dengan Masjid Agung Tuban dan Alun-alun Kota Tuban. Posisinya juga simpel dijangkau dari banyak sekali arah. Ketika gres masuk ke areal pemakaman Sunan Bonang, kau bisa menemukan kompleks makam yang dikelilingi 4 pintu gerbang sebagai susukan masuk.
Makam Wali Songo terakhir di Propinsi Jawa Timur ialah Sunan Drajat atau Raden Qasim, putra Sunan Ampel yang ada di Drajat Lamongan. Areal pemakamannya cukup luas dan teduh sebab banyak dikelilingi oleh pepohonan yang cukup rindang. Sebagai akomodasi tambahan, di tempat ini para peziarah juga sanggup berguru secara gratis dengan mengunjungi Museum Sunan Drajat yang ada di kompleks pemakaman.

 ZIARAH MAKAM WALI SONGO DI JAWA TENGAH

Travelers, sehabis selesai berziarah ke makam-makam Wali Songo di Jawa Timur, kini kau bisa meneruskan perjalanan ke Propinsi Jawa Tengah. Makam pertama yang bisa dikunjungi ialah Makam Sunan Muria, putra Sunan Kalijaga. Makam Wali Songo yang berjulukan orisinil Raden Umar Said ini letaknya sekitar 30 km dari Kompleks Masjid Menara Kudus. Letaknya yang ada di Gunung Muria menuntut stamina prima sebab rute yang akan ditempuh berupa perbukitan dan aksesnya pun cukup terjal dan mendaki.
Di kota Kudus sendiri, kau bisa berwisata religi mengunjungi makam Sunan Kudus yang punya nama orisinil Ja’far Shadiq, putra Raden Usman Haji atau Sunan Ngudung. Makam Wali Songo ini selalu ramai dikunjungi peziarah dari banyak sekali daerah. Tidak hanya pada hari besar Islam, pada hari biasa pun makam ini banyak dikunjungi peziarah yang ingin mendoakan sang sunan. Tempat makam Sunan Kudus diletakan pada kepingan tengah sebuah bangunan yang seolah-olah joglo, atau rumah etika di Jawa.
Makam Wali Songo terakhir di Jawa Tengah ialah makam Sunan Kalijaga atau Raden Said, putra Adipati Tuban yaitu Tumenggung Wilatikta atau Raden Sahur di kota Demak. Makam Wali Songo ini bisa dijangkau dari Masjid Agung Demak sekitar 3 km. Kaprikornus hanya dalam waktu beberapa menit, travelers bisa berziarah ke makam sunan yang namanya dijadikan sebuah universitas di Yogyakarta. Peziarah yang tiba bisa berwisata religi dengan mengunjungi kompleks pemakaman di Desa Ngadilangu. Makam Sunan Kalijaga ini dibentuk berbeda sebab terlindungi oleh dinding dan juga pintu gerbang menuju areal pemakaman. Nuansa etika Jawa di kompleks ini juga sangat kental terlihat.

 ZIARAH MAKAM WALI SONGO DI JAWA BARAT

Travelers, tahu nggak jikalau satu-satunya makam anggota Wali Songo yang dikebumikan di Propinsi Jawa Barat ialah Makam Sunan Gunung Jati. Tempat pemakaman ini letaknya ada di Desa Astana, Kecamatan Cirebon Utara dan bisa ditempuh sejauh 6 km dari Kota Cirebon. Karena menjadi satu-satunya makam Wali Songo di Jawa Barat, kompleks pemakaman ini pun selalu ramai dikunjungi peziarah dari kota Cirebon dan sekitarnya.
Sunan Gunung Jati sendiri punya nama orisinil Syarif Hidayatullah dan kini dijadikan sebagai nama salah satu universitas di Jakarta. Jika ditelisik dari silsilah, Sunan Gunung Jati punya darah keturunan Prabu Siliwangi dari sang ibu, dan keturunan Nabi Muhammad SAW dari ayah yang berasal dari Gujarat, India. Di kompleks pemakaman ini, peziarah bisa melihat ornamen dan hiasan-hiasan berupa piring antik yang berasal dari Cina. Ini sanggup dimaklumi sebab berdasarkan sejarah, Sunan Gunung Jati pernah menikah dengan Putri Ong Tien yang berasal dari Cina. Nggak heran ya jikalau asimilasi budaya Cina dan Jawa terlihat terang di sini.
Gimana travelers? Tertarik untuk melaksanakan ziarah wali songo di banyak sekali kota di Pulau Jawa? Rencanakan dulu baik-baik dan persiapkan fisik yang sehat sebab kau akan menjelajahi Pulau Jawa.

WALI SONGO, SAATNYA WISATA RELIGI DI PULAU JAWA

Travelers, kau pernah berziarah ke makam Wali Songo? Baru satu, atau sudah menjelajah ke semua makam di tanah Jawa? Memang benar jikalau Wali Songo ialah pencetus penyebar agama Islam di Pulau Jawa yang hadir sekitar kurun ke-14. Para wali itu kemudian dianggap sebagai guru luarbiasa yang bisa memberi pengajaran agama gres secara damai. Karena itulah kenapa banyak peziarah yang ingin menghormati dengan mendoakan dan menziarahi makam Wali Songo.
Ternyata, nggak cuma orang Indonesia saja yang melaksanakan ziarah Wali Songo. Bahkan ada juga peziarah dari luar negeri yang sengaja tiba sebab ingin mendoakan para wali Yang Mahakuasa SWT. Nah jikalau kau punya rencana melaksanakan ziarah Wali Songo, buat saja dulu urutan dari arah barat ke timur atau sebaliknya. Kaprikornus kau nggak mesti muter-muter lagi ‘kan?
Misalnya ziarah Wali Songo kau pilih dari arah timur ke barat. Tujuan yang harus ditempuh ialah dari Jawa Timur yang dimulai dengan Makam Sunan Ampel – Makam Sunan Gresik – Makam Sunan Giri – Makam Sunan Drajat – dan Makam Sunan Bonang. Masuk ke Propinsi Jawa Tengah, kau bisa mengunjungi Makam Sunan Kudus – Makam Sunan Muria – dan Makam Sunan Kalijaga. Sedangkan yang terakhir di Propinsi Jawa Barat ialah Makam Sunan Gunung Jati.
Jadi, jikalau diurut-urut lagi dari kota pertama yang menjadi titik start ziarah Wali Songo akan dimulai dari Kota Surabaya – Gresik –Tuban – Lamongan – Kudus – Demak – dan yang terakhir di Cirebon. Biar merata, gimana jikalau kini Pegipegi ajak travelers untuk memulai penjelajahan berberwisata religi ke makam Wali Songo di Pulau Jawa.

ZIARAH MAKAM WALI SONGO DI JAWA TIMUR

Makam-makam Wali Songo yang ada di Jawa Timur berjumlah 5 tempat. Jaditravelers harus benar-benar menyiapkan energi untuk bisa mengunjungi semua lokasi tersebut. Nggak harus seharian kok sebab kau bisa beristirahat sejenak sebelum melanjutkan ke kota berikutnya.
Makam pertama yang akan travelers kunjungi ialah makam Sunan Ampel atau dikenal dengan Raden Rahmat di Kota Pahlawan, Surabaya. Jikalau dilihat sepintas lalu, makam Wali Songo ini tampak menawan dengan kawalan sepasang pintu gerbang dengan style Eropa. Letak makam sang sunan dipisahkan dari makam-makam lain dengan adanya pembatas teralis besi setinggi lebih dari 1 meter.
Sedangkan makam Wali Songo kedua ialah makam Sunan Gresik. Sunan Gresik sendiri punya nama terkenal Syekh Maulana Malik Ibrahim atau Syaikh Makhdum Ibrahim As-Samarqandy. Ia juga punya darah keturunan Husain bin Ali bin Abi Thalib (cucu Nabi Muhammad SAW. Karena lokasinya nggak jauh dari sentra kota Gresik, kau bisa menjangkaunya dengan kendaraan pribadi.
Makam Wali Songo di Jawa Timur selanjutnya ialah makam Sunan Giri atau Raden Paku yang merupakan keturunan ke-12 dari Hussain bin Ali Bin Abi Thalib. Sunan Giri juga murid Sunan Ampel dan pernah berguru bersama dengan Sunan Bonang. Untuk mencapai makam Wali Songo ini, travelers harus menyiapkan energi sebab lokasinya ada di sebuah bukit, tepatnya di Dusun Kedhaton, Desa Giri Gajah, Kecamatan Kebomas, Gresik. Kompleks pemakaman ini berupa dataran tingkat tiga dimana kepingan belakangnya punya posisi lebih tinggi.
Selanjutnya, travelers bisa berziarah ke Sunan Bonang atau Raden Makhdum Ibrahim, putra Sunan Ampel. Letaknya ada di kawasan Tuban dan tidak mengecewakan bersahabat dengan Masjid Agung Tuban dan Alun-alun Kota Tuban. Posisinya juga simpel dijangkau dari banyak sekali arah. Ketika gres masuk ke areal pemakaman Sunan Bonang, kau bisa menemukan kompleks makam yang dikelilingi 4 pintu gerbang sebagai susukan masuk.
Makam Wali Songo terakhir di Propinsi Jawa Timur ialah Sunan Drajat atau Raden Qasim, putra Sunan Ampel yang ada di Drajat Lamongan. Areal pemakamannya cukup luas dan teduh sebab banyak dikelilingi oleh pepohonan yang cukup rindang. Sebagai akomodasi tambahan, di tempat ini para peziarah juga sanggup berguru secara gratis dengan mengunjungi Museum Sunan Drajat yang ada di kompleks pemakaman.

ZIARAH MAKAM WALI SONGO DI JAWA TENGAH

Travelers, sehabis selesai berziarah ke makam-makam Wali Songo di Jawa Timur, kini kau bisa meneruskan perjalanan ke Propinsi Jawa Tengah. Makam pertama yang bisa dikunjungi ialah Makam Sunan Muria, putra Sunan Kalijaga. Makam Wali Songo yang berjulukan orisinil Raden Umar Said ini letaknya sekitar 30 km dari Kompleks Masjid Menara Kudus. Letaknya yang ada di Gunung Muria menuntut stamina prima sebab rute yang akan ditempuh berupa perbukitan dan aksesnya pun cukup terjal dan mendaki.
Di kota Kudus sendiri, kau bisa berwisata religi mengunjungi makam Sunan Kudus yang punya nama orisinil Ja’far Shadiq, putra Raden Usman Haji atau Sunan Ngudung. Makam Wali Songo ini selalu ramai dikunjungi peziarah dari banyak sekali daerah. Tidak hanya pada hari besar Islam, pada hari biasa pun makam ini banyak dikunjungi peziarah yang ingin mendoakan sang sunan. Tempat makam Sunan Kudus diletakan pada kepingan tengah sebuah bangunan yang seolah-olah joglo, atau rumah etika di Jawa.
Makam Wali Songo terakhir di Jawa Tengah ialah makam Sunan Kalijaga atau Raden Said, putra Adipati Tuban yaitu Tumenggung Wilatikta atau Raden Sahur di kota Demak. Makam Wali Songo ini bisa dijangkau dari Masjid Agung Demak sekitar 3 km. Kaprikornus hanya dalam waktu beberapa menit, travelers bisa berziarah ke makam sunan yang namanya dijadikan sebuah universitas di Yogyakarta. Peziarah yang tiba bisa berwisata religi dengan mengunjungi kompleks pemakaman di Desa Ngadilangu. Makam Sunan Kalijaga ini dibentuk berbeda sebab terlindungi oleh dinding dan juga pintu gerbang menuju areal pemakaman. Nuansa etika Jawa di kompleks ini juga sangat kental terlihat.

ZIARAH MAKAM WALI SONGO DI JAWA BARAT

Travelers, tahu nggak jikalau satu-satunya makam anggota Wali Songo yang dikebumikan di Propinsi Jawa Barat ialah Makam Sunan Gunung Jati. Tempat pemakaman ini letaknya ada di Desa Astana, Kecamatan Cirebon Utara dan bisa ditempuh sejauh 6 km dari Kota Cirebon. Karena menjadi satu-satunya makam Wali Songo di Jawa Barat, kompleks pemakaman ini pun selalu ramai dikunjungi peziarah dari kota Cirebon dan sekitarnya.
Sunan Gunung Jati sendiri punya nama orisinil Syarif Hidayatullah dan kini dijadikan sebagai nama salah satu universitas di Jakarta. Jika ditelisik dari silsilah, Sunan Gunung Jati punya darah keturunan Prabu Siliwangi dari sang ibu, dan keturunan Nabi Muhammad SAW dari ayah yang berasal dari Gujarat, India. Di kompleks pemakaman ini, peziarah bisa melihat ornamen dan hiasan-hiasan berupa piring antik yang berasal dari Cina. Ini sanggup dimaklumi sebab berdasarkan sejarah, Sunan Gunung Jati pernah menikah dengan Putri Ong Tien yang berasal dari Cina. Nggak heran ya jikalau asimilasi budaya Cina dan Jawa terlihat terang di sini.
Gimana travelers? Tertarik untuk melaksanakan ziarah wali songo di banyak sekali kota di Pulau Jawa? Rencanakan dulu baik-baik dan persiapkan fisik yang sehat sebab kau akan menjelajahi Pulau Jawa.
0 Komentar untuk "Wisata Religi Wali Songo Di Pulau Jawa"

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Back To Top